(Vibiznews – Commodity) Harga emas bergerak turun pada hari Rabu tertekan penguatan dolar AS.
Harga emas berjangka AS kontrak Desember turun 0,31%.
Reli indeks dolar hari ini ke level tertinggi 1-3/4 bulan bersifat bearish untuk logam mulia.
Selain itu, imbal hasil obligasi Treasury AS yang lebih tinggi hari ini dan kekuatan saham bersifat bearish untuk logam mulia.
Komentar bank sentral yang dovish mendukung logam mulia.
Wakil Ketua Fed Jefferson mengatakan inflasi jauh lebih dekat dengan target Fed sebesar 2% dan akan terus mendingin ke arah itu.
Selain itu, anggota Dewan Gubernur ECB Villeroy de Galhau mengatakan pemotongan suku bunga oleh ECB minggu depan “sangat mungkin terjadi, dan itu bukan yang terakhir.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan mencermati pergeraka dolar AS, yang jika terus menguat, akan menekan harga emas.