(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak mentah acuan dunia di pasar komoditas internasional yang berakhir Rabu dinihari (8/10) mengkoreksi lonjakan sesi sebelumnya dengan anjlok cukup signifikan.
Baik harga minyak WTI dan juga jenis Brent anjlok diatas 4% lebih dan retreat dari posisi harga tertinggi dalam 6 pekan.
Sentimen dibebani oleh kekhawatiran kondisi ekonomi negara importir terbesar minyak seperti Tiongkok yang belum mengumumkan langkah-langkah stimulus baru.
Karena jika tidak ada intervensi kebijakan, perlambatan ekonomi dapat meredam permintaan minyak Tiongkok dalam jangka pendek hingga menengah.
Selain itu gangguan pasokan yang dikhawatirkan sebagai akibat konflik geopolitik di Timur Tengah belum terlihat sehingga pasokan masih cukup kuat.
Harga Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk bulan Oktober 2024 anjlok 4,63% ke $73,76 per barel.
Untuk harga minyak mentah berjangka acuan jenis Brent anjlok 4,33% menjadi $77,42 per barel.
Untuk pergerakan harga minyak berikutnya cenderung bergerak positif, minyak WTI diperkirakan akan bergerak dalam kisaran resisten di $76.75 – $82.10. Jika berbalik arah akan meluncur ke kisaran support di $69.70 – $63.10.