(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak mentah acuan dunia di pasar komoditas internasional yang berakhir Jumat dinihari (18/10) alami kenaikan moderat merespon laporan data ekonomi AS yang optimis serta laporan mingguan EIA.
Harga minyak WTI dan juga jenis Brent rebound setelah rilis data ekonomi AS positif melebihi perkiraan dan laporan pasokan minyak AS yang turun tidak terduga.
Data penjualan ritel AS, klaim pengangguran mingguan yang dirilis positif secara tak terduga serta indeks Wall Street yang lanjut rekor memberikan prospek ekonomi yang positif untuk permintaan energi.
Laporan pasokan minyak mentah AS menurut EIA secara tak terduga turun 2,19 juta barel dibandingkan ekspektasi kenaikan 1,5 juta barel, membuat persediaan minyak mentah AS per 11 Oktober adalah -4,8% di bawah rata-rata musiman 5 tahun.
Harga Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk bulan Oktober 2024 naik 0,40% menjadi $70,67 per barel.
Untuk harga minyak mentah berjangka acuan jenis Brent naik 0,31% menjadi $74,45 per barel.
Untuk pergerakan harga minyak berikutnya cenderung bergerak positif, minyak WTI diperkirakan akan bergerak dalam kisaran resisten di $75.90 – $80.10. Jika berbalik arah akan meluncur ke kisaran support di $68.25 – $63.10.