Rekomendasi Harga Emas 30 Oktober 2024 : Berpotensi Naik Dengan Banyaknya Sentimen Positif

291

(Vibiznews – Commodity) Harga emas berakhir naik pada hari Selasa, terdukung peningkatan permintaan safe haven seiring ketidakpastian seputar pemilihan presiden AS dan konflik Timur Tengah, juga didukung ekspektasi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve yang meningkatkan daya tarik emas.

Harga emas spot ditutup naik 1,16% menjadi $2.774,29 per ons, mencapai rekor tertinggi.

Harga emas berjangka AS ditutup naik 0,91% pada $2.781,1.

Emas didukung oleh permintaan safe haven terkait ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan ketidakpastian seputar pemilihan Presiden AS, dan Jepang juga ditambahkan ke dalam campuran pada ketidakpastian politik setelah pemilihan akhir pekan.

Malam nanti akan dirilis data GDP Growth Rate AS Q3 yang diindikasikan stabil.
Juga akan dirilis data ADP Employment Change Oktober yang diindikasikan menurun.

Saat ini, pasar memperkirakan peluang 98% untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh Fed pada bulan November.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan bergerak naik terpicu peningkatan permintaan safe haven terkait ketegangan di Timur Tengah, ketidakpastian pemilihan Presiden AS dan perkembangan politik di Jepang. Ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed bulan November yang terus meningkat, juga menguatkan harga emas. Jika malam nanti data ADP Employment Change terealisir menurun, akan dapat menekan dolar AS dan menguatkan harga emas. Harga emas berjangka AS akan bergerak dalam kisaran Support $2.787-$2.782. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $2.796-$2.800.