(Vibiznews – Economy & Business) Pertemuan The Fed tahun 2024 masih ada sekali lagi pada 17-18 Desember 2024 dan akan diumumkan keputusan suku bunga The Fed.
Setelah pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 50 basis poin pada pertemuan The Fed bulan September 2024, maka pasar memperkirakan masih akan terjadi pemangkasan suku bunga The Fed di dua sisa pertemuan The Fed tahun 2024 ini.
Bahkan sempat diperkirakan akan terjadi pemangkasan besar pada bulan November setelah data Non Farm Payrolls AS bulan Oktober merosot tajam, namun tidak terjadi karena analisa pasar menyatakan penurunan data pekerjaan karena badai dan pemogokan buruh, sehingga menjadi pertimbangan bagi The Fed untuk memangkas suku bunga 25 basis poin saja.
Pernyataan Hawkish Ketua dan Pejabat The Fed Meredakan Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga
Pda hari Kamis lalu Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyampaikan sikap hawkishnya terhadap kebijakan suku bunga The Fed, yang menyatakan tidak perlu terburu-buru menurunkan suku bunga jika pertumbuhan ekonomi membaik.
Powell menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi AS yang kuat akan memungkinkan para pembuat kebijakan untuk mengambil waktu dalam memutuskan seberapa jauh dan seberapa cepat menurunkan suku bunga.
“Perekonomian tidak mengirimkan sinyal apa pun bahwa kita perlu terburu-buru menurunkan suku bunga,” demikian pernyataan Powell yang dianggap bersifat hawkish.
Demikian juga pada akhir pekan, Presiden Fed Boston Collins memberika komentar hawksih yang menyatakan pemotongan suku bunga Desember oleh Fed bukanlah kesepakatan yang sudah selesai.
Pernyataan hawkish ketua The Fed dan pejebat the Fed memungkinkan pemangkasan suku bunga paling banyak hanya 25 basis poin, atau bahkan bisa mempertahankan suku bunga tidak berubah
Probabilitas Pemangkasan Suku Bunga Desember Menurun
Jika dilihat dari alat CME Fedwatch Tool, maka probabilitas tanggal 17 November 2025, maka pemangkasan suku bunga The Fed untuk pertemuan FOMC 17-18 Dsember menurun menjadi 61,9% dibandingkan minggu lalu sebesar 64,6%, dan juga dibandingkan bulan Oktober lalu sebesar 71,7%.
Source : CME Fedwatch Tool
Sedangkan probabilitas untuk keputusan suku bunga tidak berubah sebesar 38,1%, meningkat dari 35,4% pada minggu lalu, dan 26,1% bulan lalu.
Untuk probabilitas untuk pemangkasan suku bunga 50 bps adalah 0%, sama seperti minggu lalu, sedangkan bulan lalu probabilitas sebesar 2,2%.
Jadi kemungkinan yang bisa terjadi, The Fed dapat memeprtahankan suku bunga tidak berubah, atau The Fed memangkas suku bunga paling banyak 25 basis poin.
Data Inflasi dan Tenaga Kerja Masih Menjadi Penentu
Menuju keputusan kebijakan suku bunga The Fed pada bulan Dsember 2024, berikut data-data penting terkait inflasi AS dan tenaga kerja AS yang masih perlu dicermati.
Core PCE Price Index Oktober
Data Core PCE Price Index Oktober akana dirilis pada 27 November 2024.
Jika dilihat arah dan tren data Core PCE Price Index diperkirakan akan stabil sampai awal tahun 2025.
Jika data Core PCE Price Index stabil, maka akan menjadi pertimbangan bagi The Fed untuk memangkas suku bunga sedikit, bahkan bisa mempertahankan suku bunga tidak berubah
Non Farm Payrolls AS November
Data Non Farm Payrolls AS November akan dirilis pada 6 Desember 2024.
Jika dilihat arah dan tren data Non Farm Payrolls diperkirakan akan bergerak naik sampai awal tahun 2025.
Jika data Non Farm Payrolls AS bergerak naik, maka memberikan sentiment penguatan data tenega kerja AS, maka akan menjadi pertimbangan bagi The Fed untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah.
Inflasi AS November
Data Inflasi AS November akan dirilis pada 11 Desember 2024.
Jika dilihat arah dan tren data Inflasi diperkirakan akan stabil dan naik sampai awal tahun 2025.
Jika data Inflasi AS stabil dan bergerak naik, maka akan menjadi pertimbangan bagi The Fed untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah, bahkan dapat menaikkan suku bunga.
Bagaimanakah pengaruh meredanya ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed bagi pasar perdagangan investasi global?
Pasar Forex
Dari pasar Forex, Dolar AS berakhir naik tipis pada akhir pekan hari Jumat, dan membukukan kenaikan mingguan, terdukung penguatan data ekonomi AS dan pernyataan hawkish pejabat Fed.
Jika sentimen meredanya ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed semakin menguat, akan menguatkan dolar AS.
Pasar Index
Selanjutnya dari pasar Index, bursa Wall Street pada akhir pekan hari Jumat ditutup menurun terpicu sentimen perlambatan pemangkasan suku bunga The Fed.
Jika sentimen meredanya ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed semakin menguat, akan menekan bursa Wall Street dan memberikan sentimen bearish bagi bursa saham global.
Pasar Komoditas
Dari pasar Komoditas, harga emas berakhir turun pada akhir pekan hari Jumat tertekan penguatan dolar AS dan komentar hawkish pejabat Fed.
Sedangkan harga minyak berakhir turun di akhir pekan hari Jumat tertekan penguatan dolar AS dan penurunan permintaan Tiongkok.
Jika sentimen meredanya ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed semakin menguat, akan menguatkan dolar AS, dan dapat menekan harga komoditas seperti emas dan minyak.
