Rekomendasi Harga Kakao 2 Desember 2024 : Defisit Pasokan Naikkan Harga

273

(Vibiznews – Commodity) Harga kakao di bursa komoditi berjangkan New York ditutup melonjak pada akhir pekan hari Jumat, dengan kakao NY bulan Maret mencatat kontrak tertinggi terpicu proyeksi peningkatan defisit kakao global.

Harga kakao berjangka kontrak bulan Maret 2025 berakhir melonjak 3,94% pada $9.425 per ton.

Untuk minggu ini, harga kakao melonjak lebih 4%.
Demikian juga untuk bulan November melonjak sekitar 36%.

Dilaporkan pada hari Jumat, Asosiasi Kakao Internasional (ICCO) menaikkan estimasi defisit kakao global 2023/24 menjadi -478.000 MT dari -462.000 MT pada bulan Mei, defisit terbesar dalam lebih dari 60 tahun.

ICCO juga memangkas estimasi produksi kakao 2023/24 menjadi 4.380 MMT dari 4.461 MMT pada bulan Mei, turun -13,1% thn/thn.

ICCO memproyeksikan rasio stok/penggilingan kakao global 2023/24 sebesar 27,0%, terendah dalam 46 tahun.

Peningkatan tajam harga kakao juga terjadi selama seminggu terakhir karena ketidakpastian atas pasokan kakao di masa mendatang. Hujan lebat baru-baru ini di Pantai Gading menyebabkan laporan tingkat kematian kuncup kakao yang tinggi di pohon karena hujan lebat.

Cuaca buruk di Afrika Barat telah mendorong harga kakao naik tajam. Hujan lebat di Pantai Gading membanjiri ladang, meningkatkan risiko penyakit, dan memengaruhi kualitas panen. Biji kakao yang baru dipanen dari Pantai Gading menunjukkan kualitas yang lebih rendah, dengan jumlah sekitar 105 biji per 100 gram. Regulator kakao Pantai Gading mengizinkan eksportir untuk membeli biji kakao sebanyak 80 hingga 100 atau sedikit lebih banyak untuk setiap 100 gram, dengan kakao kualitas terbaik memiliki jumlah yang lebih sedikit.

Menyusutnya persediaan kakao global menjadi pendorong harga. Persediaan kakao yang dipantau ICE yang disimpan di pelabuhan AS telah menunjukkan tren penurunan selama 1-1/2 tahun terakhir dan turun ke level terendah dalam 19 tahun pada hari Rabu sebesar 1.565.246 kantong.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kakao dapat bergerak naik jika pasokan kakao global terus mengalami defisit. Harga kakao diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $9.578-$9.732. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $9.213-$9.002.