Rekomendasi Harga Emas 17 Desember 2024 : Dipengaruhi Pergerakan Dolar AS

198

(Vibiznews – Commodity) Harga Emas berakhir mixed pada hari Senin, terpicu pelemahan dolar AS yang diimbangi dengan penguatan pasar saham yang menekan permintaan emas.

Harga emas spot ditutup naik 0,15% pada $2.652,77 per ons.

Harga emas berjangka AS bulan Februari ditutup turun 0,25% pada $2.670,0

Pelemahan dolar pada hari Senin merupakan sinyal positif bagi harga logam mulia.

Emas juga mendapat dukungan dari penurunan imbal hasil obligasi global.

Emas mendapat dukungan atas peningkatan permintaan sebagai penyimpan nilai, berdasarkan komentar dovish dari Presiden ECB Lagarde, yang mengatakan ECB akan terus memangkas suku bunga seiring meredanya inflasi.

Selain itu, ekspektasi bahwa Fed akan memangkas suku bunga sebesar -25 bp setelah pertemuan FOMC hari Rabu adalah bullish untuk logam mulia.

Namun penguatan saham pada hari Senin mengekang permintaan sebagai tempat berlindung yang aman untuk logam mulia.

Malam nanti akan dirilis data Retail Sales November AS yang diindikasikan meningkat.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan bergerak naik jika pelemahan dolar AS berlanjut. Namun jika data Retail Sales November AS terealisir naik dan menguatkan dolar AS, akan dapat menekan harga emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $2.660-$2.650. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $2.682-$2.693.