Harga Minyak WTI dan Brent di Asia Naik ke Tertinggi 2 Pekan Lebih

128
harga minyak WTI

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak mentah acuan dunia di pasar komoditas Asia hari Senin (30/12/2024) bergerak naik terbatas di atas kisaran $70 untuk minyak WTI.

Harga minyak WTI dan Brent berada di kisaran tertinggi dalam 2 pekan lebih, namun secara tahunan sedang dalam jalur penurunan. Harga minyak terus alami tekanan sejak pertengahan Oktober, dipengaruhi oleh ketegangan yang sedang berlangsung di Timur Tengah dan kekhawatiran atas permintaan Tiongkok.

Kini fokus pasar beralih ke prospek untuk tahun 2025, dimana ekspektasi pasar yang kelebihan pasokan tahun depan dapat mempersulit upaya OPEC dan sekutunya untuk memulihkan produksi yang terhenti.

Selain itu, kekhawatiran tentang permintaan minyak di masa mendatang dari Tiongkok, importir minyak terbesar di dunia, dapat memberikan tekanan lebih lanjut pada harga minyak mentah.

Para investor juga memantau dengan saksama potensi perubahan kebijakan saat Presiden terpilih Donald Trump bersiap untuk menjabat bulan depan.

Tarif yang diusulkannya pada produsen minyak Canada dan Meksiko, bersama dengan rencana untuk mengintensifkan sanksi terhadap Iran, dapat berdampak lebih lanjut pada pasar energi.

Harga Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak bulan Desember naik 0,15% menjadi $70,70 per barel.

Demikian untuk harga minyak mentah berjangka acuan jenis Brent naik 0,08% menjadi $73,85 per barel.

Untuk pergerakan harga minyak berikutnya cenderung koreksi, minyak WTI diperkirakan akan bergerak menuju kisaran resisten di $73.40 – $80.10 . Jika berbalik arah akan menuju kisaran support di $67.25 – $59.50 .