(Vibiznews – Commodity) Harga emas naik pada hari Rabu mencapai level tertinggi hampir empat minggu setelah laporan ketenagakerjaan swasta yang lebih lemah dari perkiraan untuk bulan Desember.
Harga emas spot naik 0,5% menjadi $2.663,79 per ons dan mencapai level tertinggi sejak 13 Desember.
Harga emas berjangka AS naik 0,5% menjadi $2.679,70.
Jumlah penggajian swasta yang lebih lemah berkontribusi pada pergerakan emas, karena pada akhirnya, angka ketenagakerjaan yang lebih lemah menyiratkan bahwa ekonomi telah lebih lemah dari yang diperkirakan banyak orang.
Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP menunjukkan ekonomi AS menambah 122.000 pekerjaan di sektor swasta bulan lalu, dibandingkan dengan perkiraan ekonom sebesar 140.000.
Laporan Departemen Tenaga Kerja yang terpisah menunjukkan klaim pengangguran mencapai 201.000 pada minggu sebelumnya, lebih rendah dari perkiraan 218.000.
Pasar sedang menunggu risalah dari pertemuan Fed bulan Desember yang akan dirilis hari ini, dan data Non Farm Payrolls AS pada hari Jumat.
Gubernur Fed Christopher Waller mengatakan inflasi akan terus turun pada tahun 2025 dan memungkinkan bank sentral untuk lebih lanjut menurunkan suku bunga, meskipun dengan kecepatan yang tidak pasti.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan mencermati rilis risalah pertemuan The Fed, yang jika mensinyalkan pengurangan pemangkasan suku bunga The Fed, dan menguatkan dolar AS, akan dapat menekan harga emas.
