Harga CPO 16 Januari Semakin Lemah, Sempat ke Terendah Sejak Akhir Oktober 2025

707
cpo sawit

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit atau CPO di bursa berjangka Malaysia  perdagangan hari Kamis (16/01/2025) kembali melemah untuk 3 hari berturut.

Harga minyak sawit yang banyak diperdagangkan yaitu kontrak berjangka bulan Februari 2025 bergerak negatif  dan berakhir turun 0,58% menjadi sekitar MYR4.486 per ton.

Harga CPO sempat turun ke posisi terendah sejak akhir Oktober 2025 di tengah laporan penurunan ekspor pada awal sesi. Surveyor Cargo melaporkan ekspor selama 1-15 Januari kemungkinan akan turun antara 15,5% dan 23,7% dari periode yang sama pada Desember.

Selain itu impor minyak sawit India anjlok 41% per bulan lalu ke level terendah dalam 9 bulan karena harga minyak nabati pesaing yang lebih murah.

Sementara itu, permintaan keseluruhan pada Q1 diperkirakan akan tetap rendah meskipun ada potensi lonjakan dari konsumen Tiongkok yang didorong oleh Tahun Baru Imlek.

Para pelaku pasar yang gelisah bersiap untuk data dari pembeli utama Tiongkok, termasuk PDB Q4, produksi industri, dan penjualan eceran.

Yang menutup kemerosotan tersebut, data industri Desember menunjukkan penurunan ketiga berturut-turut dalam pasokan dan penurunan produksi sebesar 8,3%.

Sementara itu, Dewan Minyak Sawit Malaysia menyoroti kekhawatiran akan ketatnya pasokan global tahun ini, akibat mandat B40 Indonesia, perkiraan kenaikan permintaan biodiesel AS, dan potensi perubahan dalam produksi tanaman pangan AS.