Harga Gandum Naik Di Akhir Minggu

41

(Vibiznews – Commodity ) – Harga gandum naik pada penutupan pasar hari Jumat  meningkatnya ekspor mingguan menurut Laporan Penjualan Ekspor Mingguan hari Kamis 

 Pada hari Senin bursa ditutup libur Hari Martin Luther King Jr. 

Harga gandum Maret di CBOT naik  1 ¼ sen menjadi $5.3875 per bushel 

Laporan Penjualan Ekspor Mingguan pada hari Kamis: 

– jumlah ekspor seminggu sampai 9 Januari sebesar 513, 424 MT. Diatas range perkiraan pedagang dari 150,000 – 400.000 MT. Jumlah tertinggi 3 minggu namun masih 27.44 % dibawah jumlah tahun lalu pada minggu yang sama. 

-Pembeli terbesar Korea Selatan sebesar 131,800 MT berikutnya Taiwan 114,700 MT.  –Sehingga total penjualan dan pengiriman ekspor pada tahun Marketing ini sebesar 17.705 MMT baru 77% dari perkiraan USDA. Masih 85% dari rata-rata penjualan. 

The International Grain Council menaikkan perkiraan persediaan 2 MMT menjadi 265 MMT , tetapi masih 8 MMT dibawah tahun lalu.  

Strategie Grain menaikkan perkiraan produksi gandum Uni Eropa 0.6 MMT menjadi 127.2 MMT. 

Jepang membuat tender untuk membeli 132,888 MT gandum dari Amerika, Canada dan Australia. Secara spesifik membeli 48,308 MT dari AS. 

Menurut Laporan di daerah Great Plains dan Midwest hujan turun. Tanaman gandum Musim Dingin di AS dalam keadaan yang baik. 

Di Australia curah hujan yang meningkat membuat kualitas gandum Australia turun, walaupun demikian Australia masih menjadi negara penjual gandum terbesar di pasar dunia.  

Analisa tehnikal gandum: 

Support pertama di $5.29 berikut ke $5.20   

Resistant pertama di $5.52 dan berikut ke $5.61  

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting