Rekomendasi Harga Emas 6 Februari 2025 : Mengharapkan Pelemahan Dolar AS

538

(Vibiznews – Commodity) Harga emas berakhir naik pada hari Rabu terdukung pelemahan dolar AS dan penurunan imbal hasil Treasury AS.

Harga emas spot ditutup naik 0,88% pada $2.867,02 per ons.

Harga emas berjangka AS kontrak bulan April ditutup naik 0,60% pada $2.893,0.

Harga emas berjangka AS kontrak bulan April naik ke level tertinggi dan kontrak berjangka terdekat (G25) naik ke level tertinggi sepanjang masa di angka $2.880,50 per ons.

Harga emas terdukung pelemahan dolar AS ke level terendah dalam 1 minggu merupakan hal yang positif bagi harga logam.

Selain itu, penurunan imbal hasil Treasury AS 10 tahun pada hari Rabu ke level terendah dalam 7 minggu mendukung logam mulia.

Permintaan logam mulia sebagai aset safe haven tetap kuat karena ketegangan perdagangan AS-Tiongkok setelah Tiongkok membalas tarif AS atas barang-barangnya dengan mengenakan tarif atas barang-barang AS.

Komentar pejabat bank sentral bersifat agresif bagi logam mulia. Presiden Fed Richmond Barkin mengatakan bahwa ia lebih suka mempertahankan suku bunga tetap stabil. Selain itu, Kepala Ekonom ECB Lane mengatakan bahwa perlambatan inflasi “mungkin memerlukan waktu lebih lama dari yang diperkirakan.”

Malam nanti akan dirilis data klaim pengangguran AS minggu lalu yang diindikasikan meningkat.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas dapat bergerak naik jika dolar AS lanjutkan pelemahan. Juga jika malam nanti data klaim pengangguran AS terealisr naik dan menekan dolar AS, akan dapat menguatkan harga emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $2.909-$2.925. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $2.873-$2.854.