Harga CPO Kembali Tembus US$1000 Setelah Turun Terus Sejak Desember 2024

1053
cpo

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit atau CPO di bursa berjangka Malaysia  memperpanjang kenaikan untuk sesi ketiga berturut-turut dan mencapai level tertinggi dalam 7 pekan pada perdagangan hari Jumat (7/2/2025).

Harga minyak sawit yang banyak diperdagangkan yaitu kontrak berjangka bulan April 2025 bergerak positif  dan berakhir menguat  2,08% menjadi sekitar MYR4.507 per ton atau tembus $1010 per ton.

Kenaikan harga CPO akhir pekan ini merupakan yang terbesar sejak pertengahan bulan Desember 2024 yang turun terus selama 5 pekan berturut.

Lonjakan harga CPO dipicu oleh ekspektasi produksi yang lebih rendah karena hujan lebat dan banjir di Malaysia dan Indonesia.

Sementara itu, perkiraan Reuters menunjukkan bahwa persediaan minyak sawit pada awal tahun 2025 kemungkinan menyusut ke level terendah dalam hampir 2 tahun.

Pada saat yang sama, para investor mengantisipasi peningkatan permintaan dari pembeli utama India pada bulan Februari setelah pembelian mencapai level terendah dalam beberapa tahun pada bulan Januari.

Secara mingguan harga berada di jalur untuk kenaikan mingguan ketiga berturut-turut, naik  5% lebih, didukung oleh tarif pembalasan Tiongkok pada produk energi AS, khususnya LNG, yang memicu harapan akan peningkatan permintaan untuk alternatif biodiesel.

Namun, kenaikan harga minggu ini dibatasi oleh kehati-hatian menjelang data bulanan minggu depan dari Dewan Minyak Sawit Malaysia.