(Vibiznews – Economy & Business) Non Farm Payrolls AS bulan Januari lebih rendah dari yang diperkirakan, namun tingkat pengangguran AS bulan Januari menurun dan upah pekerja AS bulan Januari meningkat tajam, demikian Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) AS melaporkan pada hari Jumat.
Non Farm Payrolls AS Januari mencapai angka 143.000, turun dari 307.000 yang direvisi naik pada bulan Desember dan di bawah perkiraan 169.000 dari Dow Jones.
Pertumbuhan pekerjaan pada bulan Januari terkonsentrasi di bidang perawatan kesehatan (44.000), ritel (34.000), dan pemerintahan (32.000). Total kenaikan untuk bulan tersebut sedikit di bawah rata-rata 166.000 pada tahun 2024. Bantuan sosial bertambah 22.000, sementara industri terkait pertambangan kehilangan 8.000.
Seiring dengan revisi ke atas pada hitungan Desember, BLS menaikkan total November menjadi 261.000, perubahan 49.000. Kedua bulan tersebut secara bersama-sama mengalami revisi ke atas sebesar 100.000.
Sedangkan tingkat pengangguran AS Jnauari turun tipis menjadi 4%.
Tingkat pengangguran bergerak turun seiring dengan meningkatnya partisipasi angkatan kerja, naik menjadi 62,6%, naik 0,1 poin persentase dari Desember.
Meskipun penambahan pekerjaan tidak terlalu besar, upah naik lebih dari yang diperkirakan : Penghasilan per jam rata-rata meningkat 0,5% untuk bulan tersebut dan 4,1% dari tahun lalu, dibandingkan dengan estimasi masing-masing sebesar 0,3% dan 3,7%.
Pejabat Federal Reserve mencermati data tenaga kerja awal bulan Februari ini dengan saksama sebagai pertimbangan langkah kebijakan moneter berikutnya.
The Fed memangkas suku bunga acuannya sebesar satu poin persentase penuh pada akhir tahun 2024, tetapi para pembuat kebijakan akhir-akhir ini telah menganjurkan langkah yang lebih hati-hati ke depannya saat mereka mengevaluasi konsekuensi kebijakan.
Pasar memperkirakan The Fed akan tetap menahan suku bunga setidaknya hingga Juni, dengan peluang pemangkasan kedua sekitar 50-50, menurut ukuran CME Group.
