(Vibiznews – Index) – Perdagangan saham di bursa Wall Street pasca libur publik “President Day” masih menunjukkan pergerakan harga yang terbatas hingga berakhir Rabu dinihari (19/2/2025).
Indeks saham Wall Street ditutup dengan keuntungan yang moderat, S&P 500 naik 0,2% menjadi 6.129,58, Nasdaq naik tipis 0,1% menjadi 20.041,26 dan Dow Jones naik 0,1% menjadi 44.556,34.
Pergerakan harga saham masih dipengaruhi sentimen positif pekan lalu dimana Presiden Donald Trump menandatangani memorandum yang menyerukan anggota pemerintahannya untuk meninjau rencana tarif timbal balik pada mitra dagang AS tetapi tidak memberlakukan tarif.
Dari laporan ekonomi, Federal Reserve Bank of New York merilis aktivitas manufaktur regional pada bulan Februari yang melonjak ke 5,7 dari kontraksi 12,6 sebelumnya.
Selain itu terdapat laporan National Association of Home Builders menunjukkan sentimen para pembangun rumah di AS secara tak terduga memburuk pada bulan Februari.
Secara sektoral, pergerakan positif harga saham dipimpin oleh saham perangkat keras komputer dengan NYSE Arca Computer Hardware Index naik 3,7%.
Penguatan signifikan juga terlihat pada saham baja, sebagaimana NYSE Arca Steel Index melonjak 2%.
Saham semikonduktor juga bergerak lebih tinggi secara signifikan dengan Philadelphia Semiconductor Index naik 1,7%.
