Harga CPO Awal Pekan Turun dari Tertinggi 2 Pekan oleh Aksi Ambil Untung

460
cpo sawit

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit atau CPO acuan dunia di bursa berjangka Malaysia anjlok dari posisi tertinggi 2 pekan pada perdagangan hari Senin (10/3/2025) oleh aksi ambil untung investor.

Harga minyak sawit yang banyak diperdagangkan yaitu kontrak berjangka bulan April 2025 bergerak negatif  dengan  anjlok 2,07% menjadi sekitar MYR4.626 per ton setelah 3 sesi bergerak tinggi.

Aksi ambil untung dipengaruhi oleh meningkatnya kekhawatiran atas ketegangan perdagangan global meningkat setelah Tiongkok mengumumkan tarif balasan pada produk pertanian dan makanan Kanada senilai lebih dari $2,6 milia.

Sentimen juga dibebani oleh data bulanan dari Dewan Minyak Sawit Malaysia, dimana ekspor Februari turun 16,27% dari bulan sebelumnya ke level terendah dalam 4 tahun sebesar 1 juta ton.

Kerugian lebih lanjut dibatasi oleh data industri yang menunjukkan pasokan pada akhir Februari menyusut 4,31% menjadi 1,51 juta metrik ton, penurunan bulanan kelima dan level terendah sejak April 2023.

Sementara itu produksi pada Februari turun 4,16% menjadi 1,19 juta ton, level terendah dalam tiga tahun, karena banjir mengganggu produksi.

Lonjakan harga pekan lalu disebabkan adanya serangan hama di perkebunan kelapa sawit di dua negara bagian Malaysia. Selain itu juga di India, pembeli kelapa sawit terbesar, indikasi awal menunjukkan bahwa importir mungkin akan meningkatkan pembelian pada bulan Maret untuk memperbarui pasokan.