(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai turun pada penutupan pasar hari Senin melanjutkan penurunan pada minggu lalu karena pelaksanaan tarif impor Cina ke komoditas pangan dari Canada kecuali Canola tapi termasuk minyak canola.
Harga kedelai Mei di CBOT turun 11 sen menjadi $10.14 per bushel.
Pada pagi hari ada laporan USDA penjualan ekspor swasta ke negara tidak dikenal sebesar 195,000 MT untuk pengiriman 2024/25.
Laporan Pengiriman Ekspor Mingguan
- Ekspor Kedelai yang dikirim pada minggu ini sampai 6 Maret sebesar 844,218 MT (31.02 mbu) . Naik 20.5% dari minggu lalu dan naik 7.6% dari tahun lalu pada minggu yang sama.
- Negara tujuan terbesar Cina sejumlah 276,437 MT kemudian Indonesia 133,079 MT dan Ke Jerman 129,269 MT.
- Total ekspor pada tahun marketing ini sebesar 38.44 MMT (1.412 bbu) naik 9.6% dari tahun lalu pada minggu yang sama
Laporan Bulanan Perkiraan Persediaan dan Permintaan dari USDA, WASDE (World Agriculture Supply & Demand Estimate) akan diumumkan pada tanggal 11 Maret.
Output Argentina sebesar 48.9 MMT dibanding 49 MMT di bulan Februari. Output Brazil naik 0.05 MMT menjadi 169.5 MMT. Persediaan akhir dunia naik 0.22 MMT menjadi 124.56 MMT.
Pertumbuhan tanaman kedelai Brazil diperkirakan panen sudah selesai 61% menurut Agrural, diatas 55% panen yang selesai pada tahun lalu di minggu yang sama
Analisa tehnikal untuk kedelai :
Support pertama $10.13 dan berikut $9.80
Resistant pertama $10.41 dan berikut ke $10.55
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



