Rupiah Senin Berakhir Melemah ke Rp16.550/USD; Dollar di Eropa Menurun, Menjelang Reciprocal Tariff

217
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (24/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, stabil dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah rally perlahan 3 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,33% atau 55 poin ke level Rp 16.550 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.495. Rupiah terpantau tertekan ke 3 minggu terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.496 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.564, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.550.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa melandai setelah rally perlahan 3 hari di sesi global sebelumnya; bertahan dari rally bertahap oleh koreksi euro menjelang berlakunya kebijakan reciprocal tariff AS.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 104,03, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,12.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi melemah signifikan 96,961 poin (1,55%) ke level 6.161,218, sedangkan bursa saham kawasan Asia mixed menjelang reciprocal tariff AS, sambil mencermati Wall Street yang berakhir pekan balik menguat oleh indikasi fleksibilitas dalam kebijakan tariff AS.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa agak flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.589 – Rp16.259.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting