(Vibiznews – Commodity) – Harga emas melanjutkan tren kenaikan untuk hari kedua berturut pada perdagangan komoditas sesi Amerika hari Rabu (26/3/2025) di tengah laju dolar AS.
Harga emas terangkat oleh lonjakan harga tembaga ke reko tertinggi baru sepanjang masa. Komoditas logam tembaga menjadi pusat perhatian setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyebutkan pada hari Selasa bahwa tarif tembaga akan diterapkan dalam beberapa minggu mendatang, yang jauh lebih cepat dari yang diperkirakan pasar.
Sementara itu, ada juga risiko utama di Ukraina, di mana kesepakatan gencatan senjata Laut Hitam sedang dibahas.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dengan cepat mendukung terobosan tersebut dan mengatakan negaranya siap untuk mematuhinya dengan efektif segera.
Pemerintahan Kremlin segera mengeluarkan tuntutan tambahan yang perlu dipenuhi sebelum kesepakatan gencatan senjata di Laut Hitam dapat berlaku, dengan permintaan agar sanksi terhadap bank dan perusahaan yang terlibat dalam ekspor pertanian dihentikan.
Harga spot emas pada sesi perdagangan terkini di posisi $3030,30 atau naik 0,35% dan untuk harga emas comex kontrak bulan April 2025 bergerak naik 0,17% ke $3031,00.
Untuk pergerakan selanjutnya, harga spot emas berpotensi turun ke $3013,18 dan jika tembus akan lanjut turun ke posisi support kuatnya di $3006,20.
Namun jika tidak tembus posisi $3015, akan berbalik naik ke posisi tertinggi $3031,90 jika tembus melompat ke resisten selanjutnya di $3035,50.