Bank Permata Akan Bagi Dividen Rp 1,08 Triliun, Harga Sahamnya Terus Meroket

176
Bank Permata Akan Bagi Dividen Rp 1,08 Triliun, Harga Sahamnya Terus Meroket
Sumber: Permata Bank.com

(Vibiznews – Banking & Insurance) – PT Bank Permata Tbk (BNLI) menyusul beberapa bank lainnya akan membagikan dividen. Pengumuman dividen ini terjadi kala saham Bank Permata memiliki tren kenaikan yang signifikan.

Secara total, nilai dividen yang akan dibagikan oleh Bank Permata ini senilai Rp 1,08 triliun atau Rp 30 per saham. Sebagai informasi, jumlah tersebut naik dari dividen tahun lalu yang sekitar Rp 904,53 miliar.

Meski demikian, nilai dividen yield dari Bank Permata tergolong kecil sejalan dengan harga sahamnya yang terus meroket. Sejak awal tahun saja, harga saham BNLI sudah naik 150%.

Jika mengacu pada harga saham BNLI pukul 10.17 WIB, dividen yield yang diberikan hanya sekitar 1,26%. Di mana, saat ini BNLI diperdagangkan di harga Rp 2.380 per saham atau naik 157,14% secara year to date.

Menurut Meliza M. Rusli, Direktur Utama Permata Bank, BNLI telah mencapai kinerja yang positif di tahun 2024 . Hal ini terlihat dari kenaikan laba Bank Permata sebesar 38% secara tahunan menjadi Rp 3,6 triliun di 2024.

Di sisi lain, Meliza mengungkapkan Bank Permata masih menjadi salah satu bank komersial yang memiliki rasio permodalan terkuat. Yakni dengan CAR 35% dan CET-1 26% pada akhir 2024.

“Ini memberikan fondasi kokoh untuk strategi prioritas Bank ke depan,” ujar Meliza dalam keterangan resminya kepada media, Kamis (10/4).

Ia pun menambahkan, Bank Permata akan terus memperkuat visi regionalnya dan menjalin hubungan jangka panjang. Dan menciptakan nilai berkelanjutan dengan Bangkok Bank dan seluruh pemangku kepentingan.

Chartsiri Sophonpanich, Komisaris Utama Permata Bank juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kinerja Direksi yang mengerahkan segenap sumber daya. Serta memberikan upaya terbaik dalam memberikan respon yang tepat terhadap berbagai tantangan dan perubahan. Sehingga Bank Permata dapat mencapai pertumbuhan bisnis yang sehat dan berkelanjutan.

Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting