(Vibiznews – Commodity) – Harga kedela naik pada penutupan pasar hari Kamis setelah Laporan Bulanan WASDE , persediaan akhir turun.
Harga kedelai Mei di CBOT naik 16.25 sen (1.60%) menjadi $10.29 per bushel.
Laporan Penjualan Ekspor Mingguan
- Penjualan kedelai 2024/25 pada minggu ini sampai 3 April sebesar 172,234 MT penjualan terendah 8 minggu.
- Pembeli terbesar Cina sebesar 141,300 MT, pemindahan 132,000 MT dari negara yang tidak dikenal . Ekspor yang belum dikirim ke Cina sebesar 395,000 MT. Penjualan
- Penjualan soymeal sebesar 275,955 MT masih masuk range perkiraan 75,000 – 470,000 MT dan jumlah tertinggi 7 minggu.
- Penjualan minyak kedelai sebesar 20,195 MT masih di range perkiraan 5,000 – 37,000 MT .
Laporan Bulanan Perkiraan Persediaan dan Permintaan (World Agricultural Supply and Demand Estimate = WASDE )
- Outlook dari kedelai AS persediaan dan penggunaan tahun 2024/25 termasuk tingginya import dan juga penggilingan dan juga persediaan akhir turun.
- Kedelai yang digiling naik 10 juta bushel menjadi 4.42 milyar karena penggunaan untuk soymeal untuk keperluan domestik dan ekspor minyak kedelai meningkat.
- Perkiraan ekspor tidak berubah dan kenaikan impor sehingga persediaan akhir diturunkan 5 juta bushel menjadi 375 juta bushel.
- Harga kedelai rata-rata di tahun 2024/25 tidak berubah $9.95 per bushel. Harga soymeal rata-rata diturunkan $10 menjadi $300 per short ton. Harga minyak kedelai rata-rata dinaikkan 2 sen menjadi 45 sen per pound.
CONAB memperbarui perkiraan hasil kedelai Brazil dinaikkan menjadi 167.87 MMT kenaikan 0.5 MMT.
The Rosario Grains Exchange pada hari Rabu mengurangi 1 MMT perkiraan hasil kedelai di Argentina menjadi 45.5 MMT.
Analisa tehnikal untuk kedelai :
Support pertama di $9.93 dan berikut ke $9.56
Resistant pertama di $10.20 berikut ke $10.35
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



