(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa siang ini (15/4), terpantau menguat cukup signifikan 76,550 poin (1,20%) ke level 6.445,067 setelah dibuka naik ke level 6.407,583.
IHSG bergerak melanjutkan rally 3 hari sebelumnya ke level 2,5 minggu tertingginya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya bias menguat melanjutkan rebound, mengikuti Wall Street semalam berakhir dalam gain oleh sektor teknologi.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini melemah 0,18% atau 31 poin ke level Rp 16.800, dengan dollar AS di pasar uang Asia naik terbatas setelah bearish 3 hari di sesi global sebelumnya; tertahan sekitar 3 tahun terendahnya di tengah ketidakjelasan arah kebijakan tariff AS yang mengurangi laju permintaannya.
Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.769, serta terpantau terkoreksi dari rebound 3 hari berturut-turut.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 39,066 poin (0,61%) ke level 6.407,583. Sedangkan indeks LQ45 naik 2,120 poin (0,29%) ke level 726,150. Siang ini IHSG menguat 76,550 poin (1,20%) ke level 6.445,067. Sementara LQ45 terlihat naik 0,13% atau 0,960 poin ke level 724,990.
Tercatat saat ini sebanyak 378 saham naik, 201 saham turun dan 218 saham stagnan.
Sementara itu, bursa regional siang ini bias menguat, di antaranya Nikkei yang menanjak 1,02%, dan Hang Seng yang naik 0,16%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini rally di hari keempatnya searah regional dan Wall Street, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya bias menguat mengikuti Wall Street.
Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan rally di zona hijau, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.510 dan 6.707. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.949, dan bila tembus ke level 5.882.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group



