(Vibiznews – Commodity) Harga Emas berjangka AS kontrak Juni bergerak turun 0,65% pada Kamis seiring berkurangnya permintaan safe haven untuk logam mulia.
Emas bulan Juni turun dari kontrak tertinggi hari ini, dan emas berjangka terdekat (J25) turun dari rekor tertinggi baru $3.345,0 per ons karena berkurangnya permintaan safe haven untuk logam mulia dengan harapan perjanjian perdagangan dapat dicapai dengan mitra dagang AS setelah Presiden Trump mengatakan ada “kemajuan besar” dalam pembicaraan untuk mencapai kesepakatan dengan Jepang.
Penguatan dolar AS hari ini juga membebani harga logam mulia.
Selain itu, komentar hawkish hari ini dari Presiden Fed New York Williams melemahkan logam mulia ketika dia mengatakan dia tidak melihat perlunya mengubah suku bunga dana federal dalam waktu dekat.
Kerugian dalam logam mulia terbatas setelah ECB memangkas suku bunga sebesar 25 bp hari ini, dan Presiden ECB Lagarde mengatakan risiko penurunan pertumbuhan ekonomi telah meningkat, yang memperkuat prospek pemotongan suku bunga ECB tambahan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas dapat bergerak turun seiring merdanya permintaan safe haven dengan adanya optimisme pembicaraan perdagangan AS-Jepang. Penguatan dolar AS juga menekan harga emas.
