(Vibiznews – Commodity) Harga emas berakhir turun pada hari Kamis terpicu profit taking menjelang libur akhir pekan yang panjang setelah kenaikan tajam pada sesi sebelumnya.
Harga emas spot ditutup turun 0,8% menjadi $3.315351 per ons, setelah menyentuh rekor tertinggi $3.357,40 pada awal sesi.
Harga emas berjangka AS kontrak Juni ditutup turun 0,54% menjadi $3.328,40.
Emas mengalami kemunduran jangka pendek mengingat lonjakannya yang tinggi minggu ini dan menjelang akhir pekan panjang yang jarang di pasar.
Harga emas melonjak 3,6% pada hari Rabu, didorong oleh perintah Presiden AS Donald Trump untuk membuka penyelidikan terhadap potensi tarif pada semua impor mineral penting, selain tinjauan terhadap impor farmasi dan chip.
Sementara itu, Trump menyatakan “kemajuan besar” dalam pembicaraan tarif dengan Jepang pada hari Rabu, dalam salah satu putaran pertama negosiasi tatap muka.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas masih berpeluang naik dengan permintaan safa haven mencermati perkembangan ketegangan perdagangan yang masih berlangsung. Namun optimisme pembicaraan perdagangan AS-Jepang dapat membatasi kenaikan emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $3.368-$3.408. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $3.292-$3.256.



