(Vibiznews – Commodity) Harga emas bergerak naik pada hari Senin di sesi Eropa, setelah Moody’s memangkas peringkat kredit AS, memicu permintaan safe haven untuk emas.
Harga emas spot bergerak naik 1,19% pada $3.239,25 per ons.
Harga emas berjangka AS kontrak Juni bergerak naik 1,92% pada $3.248,4.
Kenaikan harga emas dunia menguatkan harga emas antam hari ini.
Harga beli emas antam hari ini, Senin, 19 Mei 2025, melonjak Rp23.000 menjadi Rp1.894.000/gram.
Harga buyback (jual kembali) emas antam hari ini, Senin, 19 Mei 2025, melonjak Rp23.000 menjadi Rp1.738.000/gram.
Pada hari Jumat, Moody’s Ratings menurunkan peringkat kredit pemerintah AS, mencabut peringkat triple-A terbaiknya, dengan alasan defisit fiskal yang besar dan meningkatnya biaya bunga.
Minggu lalu, emas batangan jatuh lebih dari 3%, menandai kinerja mingguan terburuknya sejak November karena meningkatnya selera risiko dari kesepakatan perdagangan AS-Tiongkok membebani pasar.
AS dan Tiongkok sepakat untuk menurunkan sebagian besar tarif selama 90 hari yang dikenakan pada barang satu sama lain sejak awal April, meredakan kekhawatiran akan resesi global.
Data inflasi yang melambat dan indikator ekonomi yang lebih lemah dari perkiraan di AS telah memperkuat ekspektasi lebih lanjut akan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve akhir tahun ini.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan bergerak naik dengan pelemahan dolar AS yang terbebani pemangkasan peringkat kredit Moody’s. Namun jika dolar AS berbalik naik dengan pernyataan hawkish pejabat Fed, akan dapat menekan emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $3.243-$3.300. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $3.143-$3.100.
