Rekomendasi Harga Emas 22 Mei 2025 : Diuntungkan Penurunan Dolar AS dan Ketegangan Geopolitik

577

(Vibiznews – Commodity) Harga emas naik ke level tertinggi 1,5 minggu dan berakhir meningkat pada hari Rabu, terdukung penurunan dolar AS.

Harga emas spot ditutup naik 0,77% pada $3.315,41 per ons.

Harga emas berjangka AS kontrak Juni ditutup naik 0,88% pada $3.313,5.

Penurunan dolar AS pada hari Rabu ke level terendah 2 minggu mendukung logam mulia.

Faktor pendukung lainnya adalah meningkatnya risiko geopolitik yang meningkatkan permintaan safe haven untuk logam mulia . Perdana Menteri Israel Netanyahu mengumumkan “serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya” terhadap Hamas dan mengatakan Israel akan mengambil alih seluruh Jalur Gaza. Selain itu, serangan udara Israel terhadap pemberontak Houthi di Yaman terus berlanjut.

Malam nanti akan dirilis data jobless claim AS minggu lalu yang diindikasikan meningkat.
Juga akan dirilis data Existing Home Sales April AS yang diindikasikan meningkat.
Juga akan ada pernyataan dari pejabat Fed Williams.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan bergerak naik jika penurunan dolar AS terus berlanjut. Kenaikan harga emas juga terdukung peningkatan permintaan safe haven terpicu ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Namun jika data ekonomi AS terealisir naik dan pernyataan pejabat Fed memberikan sinyal hawkish bagi kebijakan suku bunga dan menguatkan dolar AS, akan dapat menekan harga emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $3.332-$3.349. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $3.292-$3.269.