IHSG Jumat Ditutup Menguat 0,7% ke Level 7.214; Melaju ke 17 Minggu Tertingginya

573
IHSG Dibuka di Zona Hijau Menguat 0,15% ke 8.653,04, JP Morgan Indonesia Proyeksikan IHSG Capai 10.000
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) penutupan Jumat sore ini (23/5), terpantau menguat 47,182 poin (0,66%) ke level 7.214,163 setelah dibuka naik ke level 7.201,958.

IHSG bergerak rally ke level 17 minggu tertingginya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya mixed bias menguat, mencermati Wall Street yang berakhir semalam variatif di tengah kekhawatiran investor atas bertambahnya utang pemerintah AS.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini menguat signifikan 1,07% atau 176 poin ke level Rp 16.214, dengan dollar AS di pasar uang Eropa turun setelah naik di sesi global sebelumnya; menurun sekitar 3 minggu terendahnya oleh concern atas bertambahnya pembiayaan defisit AS.

Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.390, serta terpantau bullish di hari ketujuhnya ke level 13 minggu terkuatnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 34,977 poin (0,49%) ke level 7.201,958. Sedangkan indeks LQ45 naik 6,490 poin (0,80%) ke level 818,650. Siang ini IHSG menguat 50,507 poin (0,71%) ke level 7.192,968. Sementara LQ45 terlihat naik 0,46% atau 3,760 poin ke level 815,920.

IHSG kemudian agak naik dan ditutup menguat 47,182 poin (0,66%) ke level 7.214,163, sedangkan LQ45 naik 4,380 poin (0,35%) ke level 816,540. Tercatat saat ini sebanyak 280 saham naik, 315 saham turun dan 211 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional sore ini terpantau bias menguat, di antaranya Nikkei yang menanjak 0,47%, dan Hang Seng yang naik 0,24%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini rally ke level 17 minggu tertingginya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya mixed bias menguat.

Berikutnya IHSG kemungkinan kembali ditahan profit taking sementara, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.261 dan 7.325. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.811, dan bila tembus ke level 6.724.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group