Harga Emas Akhir Pekan Ditutup Naik Terdukung Pelemahan Dolar AS

321

(Vibiznews – Commodity) Harga emas akhir pekan hari Jumat ditutup naik terdukung pelemahan dolar AS.

Harga emas spot berakhir naik 0,36% pada $3.350,52 per ons.

Harga emas berjangka AS berakhir naik 0,39% pada $3.358,3 per ons.

Logam mulia ditutup menguat pada hari Jumat karena melemahnya dolar.

Selain itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS yang lebih rendah pada hari Jumat juga menunjukkan optimisme terhadap logam mulia.

Komentar dovish dari Gubernur Fed Waller pada Kamis malam mendorong permintaan logam mulia sebagai lindung nilai inflasi, karena ia menyatakan dukungannya terhadap penurunan suku bunga Fed pada pertemuan FOMC 29-30 Juli.

Logam mulia juga mendapat dukungan sebagai aset safe haven dari ketegangan perdagangan global, menyusul keputusan Presiden Trump pada hari Rabu bahwa ia bermaksud mengirimkan surat tarif ke lebih dari 150 negara, yang memberi tahu mereka bahwa tarif mereka bisa mencapai 10% atau 15%, efektif 1 Agustus.

Namun data ekonomi AS yang menguat pada hari Jumat membatasi kenaikan harga logam mulia. Laporan pembangunan perumahan dan izin bangunan untuk bulan Juni lebih baik dari perkiraan. Selain itu, indeks sentimen konsumen AS bulan Juli dari University of Michigan naik lebih tinggi dari perkiraan ke level tertinggi dalam 5 bulan.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya di awal pekan, harga emas dapat bergerak naik jika dolar AS melemah. Emas juga akan mencermati perkembangan perdagangan di akhir pekan. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $3.372-$3.385. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $3.341-$3.323.