(Vibiznews – IDX Stock) – Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kembali mengaktifkan kode domisili investor mulai September 2025. Kebijakan ini bertujuan memperkuat transparansi dan mendukung likuiditas pasar saham.
Kode domisili investor atau juga kode broker saham adalah kode untuk mengidentifikasi perusahaan sekuritas yang terdaftar resmi. Baik di Bursa Efek Indonesia (BEI) maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
BEI berencana membuka kembali kode broker dan kode domisili pada akhir perdagangan sesi I, yang sebelumnya ditutup mulai Desember 2021. Artinya, pembukaan data tersebut hanya dilakukan pada penutupan perdagangan sesi I dan II, tidak real time seperti sebelumnya.(Sumber: Bisnis Indonesia, 16 Juni 2025)
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy menyampaikan saat ini proses penampilan informasi kode domisili tersebut masih berada dalam tahap uji coba.
“Mudah-mudahan bulan depan selesai. Saat ini lagi persiapan teknis. lagi testing. Mudah-mudahan, doakan saja lancar,” kata Irvan di gedung BEI, Jumat (1/8).
Sebelumnya, Irvan menyebut pembukaan kode domisili investor tersebut sebagai bagian dari peningkatan likuiditas pasar. Pembukaan kode domisili tersebut juga akan dibuka pada tiap akhir penutupan sesi pertama perdagangan.
Disamping itu, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan Inarno Djajadi menerangkan hal ini. Bahwa Bursa Efek telah menyampaikan kepada OJK terkait rencana pembukaan kode domisili.
“Penyempurnaan ini akan dilakukan dengan mendistribusikan data kode domisili berikut dengan aktivitas transaksi pada akhir sesi,” kata Inarno. Hal itu disampaikan dalam keterangan tertulisnya beberapa waktu lalu.
Inarno menyatakan bahwa pihaknya telah menyetujui dan senantiasa mendukung inisiatif penyempurnaan mekanisme perdagangan. Dan tetap melakukan reviu secara berkala atas efektivitas implementasi kebijakan tersebut untuk menjaga pasar yang teratur, wajar, dan efisien.
Adapun untuk implementasinya, tentunya menunggu kesiapan dari Bursa.
Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting



