IHSG Naik 0,57% Pagi Ini Mengikuti Tren Positif Bursa Regional

278
IHSG Dibuka di Zona Hijau Menguat 0,15% ke 8.653,04, JP Morgan Indonesia Proyeksikan IHSG Capai 10.000
Vibizmedia Photo

 

(Vibiznews – IDX Stock) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 0,57% atau menguat 42 poin ke level 7.546,33 pagi ini, Kamis (7/8/2025). Beberapa menit selang pembukaan IHSG lanjut menguat bahkan mendekati kenaikan 1%.

Berdasarkan pengamatan ada sebanyak 223 saham naik, 46 turun, dan 279 tidak bergerak pagi ini. Nilai transaksi pagi ini mencapai Rp 175,25 miliar yang melibatkan 203,53 juta saham dalam 23.768 kali transaksi.

Kenaikan IHSG diopang oleh delapan indeks sektoral, dengan tiga sektor unggulan: IDX Basic Industry naik 1,17%. Lalu IDX Cyclical naik 1,13%, dan IDX Technology naik 0,89%.
Sementara itu, pasar saham Asia-Pasifik bergerak variatif pada Kamis, (7/8/2025) pagi.

Hal ini terjadi setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan rencana untuk mengenakan tarif 100% terhadap impor semikonduktor dan chip.
Namun, perusahaan yang memproduksi chip di dalam negeri AS akan dikecualikan dari tarif tersebut.

Trump menyampaikan pernyataan itu pada Rabu sore waktu setempat di Gedung Oval. Ia menegaskan bahwa perusahaan seperti Apple tidak akan dikenai beban tarif apabila sudah membangun.

Atau berkomitmen tanpa keraguan untuk membangun fasilitas produksi di AS. Meskipun demikian, belum ada rincian batasan kualifikasi produksi domestik yang dibebaskan dari tarif tersebut.

Di Jepang, indeks Topix naik untuk hari ketiga berturut-turut dan sempat menyentuh rekor tertinggi di level 2.989,59. Pendorong utama adalah: M3 Inc melonjak 20,75%, JMDC Inc naik 17,11%, dan Intermestic menguat 13,46%.

Sedangkan, indeks Nikkei 225 Jepang terpantau datar pada pukul 08.06 waktu Singapura. Indeks Topix yang lebih luas naik tipis 0,19%.

Sementara itu, indeks Taiex Taiwan menguat 2,22% pada perdagangan pagi, didorong sektor teknologi, industri, dan kesehatan. Saham TPK Holding +9,97%, Pell Bio Med Tech +9,95%, dan Gigastorage Corp +9,87%

Saham raksasa semikonduktor juga mencatat penguatan: TSMC +4,44% dan Foxconn (Hon Hai Precision) +3,49%.

Di Korea Selatan, indeks Kospi melemah 0,12% sementara Kosdaq stagnan. Adapun indeks acuan S&P/ASX 200 di Australia juga tidak menunjukkan perubahan berarti.

Ada sejumlah sentimen akan membayangi pasar saham Indonesia hari ini yang saat ini cenderung bergerak sideaway di area konsolidasi.

Kabar perekonomian Indonesia yang tumbuh 5,12% pada kuartal II 2025 nyatanya tak mampu membuat IHSG terus menguat. Akan tetapi masih terdapat sentimen positif seperti rilis cadangan devisa RI.

Demikian juga kabar pengumuman hasil rebalancing indeks Morgan Stanley Capital International (MSCI) edisi Agustus 2025 untuk saham-saham Tanah Air. Hal ini diharapkan akan mendorong laju pasar saham RI hari ini.

Analis Vibiz Research Center melihat bahwa IHSG akan bergerak fluktuatif meski masih di zona hijau, mengikuti fundamental bursa regional.

Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting