(Vibiznews – Commodity) – Harga jagung naik sedikit adanya ekspor baru ke Korea Selatan, walaupun dari Laporan Penjualan Ekspor Mingguan, ekspor terlihat turun pada minggu ini
Harga jagung September di CBOT naik 1 sen menjadi $3.75 per bushel
Laporan USDA penjualan eksportir swasta sebesar 136,000 MT ke Korea Selatan dan 132,000 ke Spanyol untuk persediaan baru.
Laporan Penjualan Ekspor Mingguan dari USDA
- Penjualan jagung minggu ini sampai 7 Agustus sebesar 88,686 MT jagung 2024/25 terendah di tahun marketing ini namun ini masih normal karena bulan terakhir di tahun marketing ini.
- Pembeli terbesar Jepang 136,900 MT, kemudian Spanyol 88,200 MT dan ke negara yang tidak dikenal setelah dikurangi 353,800 MT .
- Penjualan jagung 2025/26 sebesar 2.04 MMT terbesar kedua untuk tahun marketing ini.
- Total penjualan sebesar 13,825 MMT terbesar kedua pada minggu ini.
- Pembeli terbesar 498,400 MT kemudian negara yang tidak dikenal 356,200 MT
CONAB memperkirakan hasil jagung Brazil 137 MMT, naik 5.03 MMT dari bulan lalu. Kenaikan 5.02 MMT pada panen kedua 109.56 MMT.
Importir Korea Selatan membeli 65,000 MT jagung pada malam hari dengan negara asal belum ditentukan.
The Rosario Grains Exchange memperkirakan area jagung Argentina naik 15 sampai 20% untuk 2025/26.
Analisa tehnikal untuk jagung
Support pertama di $3.63 berikut ke $3.57
Resistance pertama di $3,82 berikut ke $3.96
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



