Harga Emas Sesi Asia Senin Bergerak Naik Terdukung Sentimen Bullish

236

(Vibiznews – Commodity) Harga emas bergerak naik pada hari Senin di sesi Asia dengan berbagai dukungan sentimen bullish.

Harga emas spot bergerak naik 0,13% pada S4.255,47
per ons.

Harga emas berjangka AS kontrak Desember bergerak naik 1,13% pada $4.261,0 per ons.

Harga emas masih mendapat berbagai sentimen bullish.

Masih berlangsungnya penutupan pemerintah AS dapat memberikan permintaan safe haven bagi harga emas.

Logam mulia terus menerima dukungan safe haven karena ketidakpastian terkait tarif AS, risiko geopolitik, dan gejolak politik di Prancis dan Jepang.

Selain itu, data ekonomi AS baru-baru ini yang lebih lemah dari perkiraan telah memperkuat prospek The Fed untuk terus memangkas suku bunga, sebuah faktor bullish bagi logam mulia.

Senin pagi akan dirilis data GDP Growth Rate Q3 Tiongkok yang diindikasikan menurun.

Namun harga emas masih adapt dibatasi dengan ketegangan perdagangan AS-Tiongkok mereda, yang mendorong penguatan dolar dan mengekang permintaan aset safe haven untuk logam mulia setelah Presiden Trump mengatakan bahwa tarif tinggi untuk barang-barang Tiongkok tidak berkelanjutan.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas dapat bergerak naik terdukung permintaan safe haven dengan masih berlangsungnya penutupan pemerintah AS, proyeksi penurunan pertumbuhan ekonomi Tiongkok Q3. Eskpektasi pemangkasan suku bunga Fed bulan Oktober juga mendukung harga emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $4.338-$4.463. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $4.142-$4.071.