Lonjakan Harga Minyak WTI dan Brent 27 Oktober Terpangkas Laporan Ekspor Irak

170

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak mentah dunia memangkas lonjakan di sesi Asia  pada perdagangan komoditas sesi Eropa hari Senin (27/10/2025) merespon laporan ekspor minyak Irak yang mengalahkan prospek kesepakatan perdagangan AS-Tiongkok.

Harga minyak WTI  dan jenis Brent di sesi Asia melonjak cukup signifikan  setelah Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengumumkan bahwa ia telah mencapai  kerangka kerja substansial dengan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng, yang akan dibahas ketika para pemimpin masing-masing bertemu akhir pekan ini.

Lonjakan harga terpangkas setelah Menteri perminyakan Irak melaporkan rekor ekspor minyak mentah, melampaui 102 juta barel pada bulan September, dan mengumumkan negosiasi tentang besaran kuotanya dengan OPEC.

Sementara itu juga IEA mencatat bahwa pasar minyak diperkirakan akan tetap surplus, dengan produksi dari apa yang disebut kuintet Amerika , AS, Kanada, Brasil, Guyana, dan Argentina, melampaui pertumbuhan permintaan.

Harga Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak bulan Oktober 2025 anjlok  1,01% menjadi $60,80 per barel.

Harga minyak mentah berjangka acuan jenis Brent turun 0,82% menjadi $65,40 per barel.

Secara teknikal, untuk pergerakan harga minyak WTI  selanjutnya diperkirakan  akan   bertemu kisaran  support di $58.10 – $60.40 dan kisaran resisten di $61.20 – $63.70.