(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai naik pada hari Selasa mencapai harga tertinggi sejak Juni 2024 , karena pembelian kedelai AS oleh Cina.
Harga kedelai kontrak teraktif di the Chicago Board of Trade (CBOT) naik 0.1% menjadi $11.58 per bushel pada Selasa siang setelah sempat ke harga tertinggi $11.6125 pada awal pasar .
Harga kedelai naik 14% dari bulan lalu.
Pedagang biji-bijian milik pemerintah Cina , COFCO membeli 14 cargo kedelai AS pada hari Senin sebesar 840,000 MT untuk pengiriman Desember dan Januari.
Cina tidak melakukan pembelian kedelai selama perang dagang dengan AS, pada hari Senin adalah pembelian terbesar sejak pertemuan Presiden AS dan Presiden Cina di Korea Selatan pada bulan lalu.
Gedung Putih mengatakan bahwa Cina setuju untuk membeli 12 juta ton kedelai AS pada tahun ini.
Jumlah pembelian sebanyak inilah yang menyebabkan kenaikan harga kedelai pada minggu terakhir.
Jika Cina tidak membeli sejumlah yang dijanjikan tersebut maka masih banyak persediaan kedelai dan tidak ada waktu lagi pada tahun ini untuk membeli.
NOPA melaporkan kedelai yang digiling hari Senin
- Kedelai yang digiling bulan Oktober sebesar 227.65 mbu diatas perkiraan penjual.
- Rekor tertinggi dari bulan- bulan sebelumnya naik 13.86% dari tahun lalu dan 15.05% dari bulan September
- Persediaan minyak kedelai sebesar 1,306 milyar lbs, naik 22.16% dari tahun lalu dan naik 4% dari bulan September.
Analisa tehnikal untuk Kedelai di CBOT:
Support pertama di $ 11.19 berikut ke $10.98
Resistance pertama di $11.54 berikut ke $11.72
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
