(Vibiznews – Commodity) Harga emas bergerak turun pada hari Kamis terpicu profit taking setelah terus meningkat mengantisipasi peningkatan prospek penurunan suku bunga Federal Reserve bulan depan.
Harga emas spot bergerak turun 0,14% pada $4.157,92 per ons.
Harga emas berjangka AS kontrak Februari 2026 bergerak turun 0,37% pada $4.186,9 per ons.
Para pedagang memperkirakan probabilitas sekitar 80% dari penurunan suku bunga sebesar 25 bps pada pertemuan terakhir Fed tahun ini.
Mendukung suku bunga yang lebih rendah, penasihat ekonomi utama Presiden Donald Trump, Kevin Hassett, sekarang dipandang sebagai kandidat terdepan untuk ketua Fed dan kemungkinan akan mengejar kebijakan moneter yang dovish sejalan dengan preferensi presiden.
Emas berada di jalur untuk kenaikan bulanan keempat berturut-turut, setelah naik hampir 60% tahun ini dan siap untuk kinerja tahunan terbaiknya sejak 1979.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas dapat bergerak naik dengan menguatnya prospek pemangkasan suku bunga Federal Reserve. Namun perlu diwaspadai aksi profit taking setelah harga emas terus meningkat. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $4.176-$4.165. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $4.199-$4.211.



