Pada perdagangan di bursa komoditas Tokyo pagi ini harga karet berjangka tampak mengalami penurunan mantap (10/3). Harga karet Tocom anjlok tajam meskipun nilai tukar yen terus terjerumus melemah terhadap dollar AS. Harga komoditas terjebak dalam sentiment negative akibat potensi kenaikan produksi karet global. Lesunya data ekonomi terbaru dari Jepang juga menjadi salah satu faktor yang menekan harga karet.
Kemarin data pertumbuhan ekonomi Jepang di kuartal keempat menunjukkan perlambatan. Pertumbuhan kuartalan berada di level 0,4 persen, di bawah ekspektasi sebesar 0,5 persen. Pertumbuhan tersebut melambat dibandingkan dengan pertumbuhan di kuartal ketiga yaitu 0,6 persen.
Ika Akbarwati/VMN/VBN /Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens