Pada kuartal III/2015 jika melihat kinerja dari PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dengan kode emiten SMBR terlihat cukup positif bila dibandingkan dengan kinerja pada tahun 2014. Ini terlihat dari adanya peningkatan pada perolehan laba perseroan sepanjang kuartal III/2015 sebesar 19,68 %. SMBR hingga kuartal III 2015 mencatat laba tahun berjalan dari operasi yang dilanjutkan sebesar Rp.264,66 miliar, sementara di periode yang sama tahun 2014 tercatat sebesar Rp. 221,14 miliar.
Untuk laba yang dibukukan sampai dengan kuartal III/2015 Perseroan mencatat penjualan bersih sebesar Rp.1,03 triliun atau adanya peningkatan 26,44 % dari penjualan bersih pada periode yang sama tahun 2014 yang hanya mencapai Rp.816,84 miliar. Untuk laba kotor mengalami kenaikan menjadi Rp.350,28 miliar pada kuartal III/2015 dari sebelumnya Rp.240,96 miliar. Dan untuk laba usaha mengalami kenaikan menjadi Rp.230,65 miliar daripada sebelumnya yang hanya Rp.149,84 miliar dan laba per saham naik menjadi Rp.27 dari sebelumnya Rp. 22 per saham.
Sementara untuk Beban pokok penjualan sepanjang kuartal III/2015 tercatat sebesar Rp.682,53 miliar mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp. 575,88 miliar. Dan beban usaha naik menjadi Rp.119,63 miliar dari sebelumnya Rp.91,11 miliar. Sedangkan untuk total aset sampai dengan September 2015 naik menjadi Rp.3,12 triliun dari total aset yang dibukukan sampai dengan akhir tahun 2014 yang mencapai Rp. 2,93 triliun.
Menilik dari perdagangan saham hari Selasa (27/10/15) SMBR dibuka pada level 304 setelah penutupan kemaren di level 303 sehingga adanya suatu kenaikan sekitar 0,99% , dengan pergerakan pada kisaran 300-306 dengan volume perdagangan saham mencapai 3.049.200 lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham SMBR sejak awal bulan Oktober terlihat mengalami tren naik. Terpantau indikator MA bergerak naik. Selain itu indikator Stochastic mulai bergerak ke area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak naik didukung oleh +DI yang juga bergerak flat yang menunjukan pergerakan SMBR dalam potensi penguatan terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi laju SMBR masih akan menguat terbatas dalam pergerakan mingguan dan menunggu sentimen fundamental yang menggerakan SMBR. Rekomendasi Trading pada target level support di level Rp230 hingga target resistance di level Rp380.
Connie Rineke/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
