Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Kamis (26/11) berakhir positif, naik 0,25% pada 4597,06, sedangkan indeks saham unggulan LQ45 ditutup naik 0,62% ke posisi 795,18.
Pada perdagangan hari ini 125 saham mengalami penguatan dan 138 saham yang mengalami penurunan. Jumlah saham yang berhasil diperdagangkan hari ini mencapai 4,34 miliar saham dengan nilai sebesar Rp4,48 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 222.431 kali.
Penguatan IHSG terjadi dengan adanya aksi bargain hunting dari para investor asing yang membeli saham-saham unggulan di bursa Indonesia. Tercatat dana asing yang masuk ke pasar modal Indonesia sebanyak 353.52 miliar rupiah.
Sementara itu dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo menegaskan, bahwa pemerintah Indonesia akan terus menunjukkan konsistensinya dalam upaya memperbaiki fundamental perekonomian nasional.
Sementara pergerakan bursa global alami pergerakan mixed. Bursa Asia ditutup mixed siang tadi, dengan hanya indeks Shanghai dan Hang Seng yang alami penurunan di antara indeks-indeks utama Asia lainnya yang menguat. Sedangkan bursa Eropa dibuka menguat dengan harapan stimulus ekonomi yang diberikan oleh ECB.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG akan mencoba melanjutkan tren positifnya dengan harapan penguatan bursa global dan penguatan ekonomi Indonesia. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4563-4536, dan kisaran Resistance 4630-4667.
Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang