Menjelang penutupan perdagangan valas Singapura akhir pekan (15/01), dollar SGD melemah kembali terhadap dollar AS oleh sentimen data ekonominya yang kurang menggembirakan siang ini yaitu data penjualan ritel. Namun terhadap rupiah masih bergerak lemah meski diawal perdagangan sempat dibuka menguat. Pergerakan kurs SGD terhadap rupiah hari ini sedang menuju pelemahan mingguan untuk pekan kedua berturut.
Memantau kurs dolar Singapura pada pair USDSGD saat ini (04:25:11 GMT) bergulir kuat di kisaran 1.4396 setelah diawal perdagangan dibuka pada level 1.4368. Pada perdagangan sebelumnya pair USDSGD menutup harian dengan flat yang berakhir di 1.4368.
Mengukur kekuatan dolar Singapura terhadap Rupiah pada pair SGDIDR di pasar spot saat ini bergulir lemah di kisaran 9654,64 setelah perdagangan sebelumnya ditutup lemah 9662,50. Dan untuk transaksi antar bank ditanah air hari Selasa (12/01) berdasarkan kurs BI harga jual dollar Singapura lebih rendah menjadi 9692,80 dibandingkan dengan harga jual sebelumnya di harga 9714,09 .
Secara teknikal, Analyst Vibiz Resarch Center melihat pergerakan pair USDSGD berpotensi bullish, dan berdasarkan harga tinggi perdagangan sebelumnya di 1.4410 dan posisi rendah di 1.4363 pair ini berpotensi berakhir di kisaran 1.4410.
Joel/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
