Harga Ekspor Impor Australia Terjatuh, Jumlah Kredit Meningkat

675

Australia merupakan salah satu negara tetangga Indonesia merupakan negara maju dan memiliki perekonomian maju pula serta diimbangi dengan sumber daya yang berkualitas. Pertumbuhan ekonomi Australia cukup fenomenal dan negara ini adalah satu diantara lima negara maju pertama di dunia. Empat komponen utama dari sistem ekonomi Australia adalah perdagangan, manufaktur, jasa dan keuangan. Sayang, sepertinya beberapa tahun belakangan pertumbuhan ekonomi di negara ini kian melambat.

Biro Statistik Australia pada hari ini (30/4/2015) melaporkan bahwa harga ekspor di Australia dilaporkan tergelincir sebesar 0,8 persen pada kuartal pertama tahun 2015 ini. Adapun yang menjadi kontributor atas turunnya harga ekspor di Q1 2015 antara lain harga mineral yang mencatat penurunan sebesar 3,5 persen (QoQ), lalu diikuti oleh penurunan bahan mentah sebesar-1,7 persen (QoQ), barang-barang manufaktur sebesar -1.0 persen (QoQ) dan minyak nabati sebesar -0.4 persen (QoQ).

Di sisi lain, kenaikan justru tercatat pada harga ekspor untuk mesin yang mencatat kenaikan sebesar 4,6 persen (QoQ), lalu bahan kimia tercatat sebesar 3,3 persen (QoQ), komoditas sebesar 2,0 persen (QoQ), tembakau sebesar 1,7 persen (QoQ) dan makanan sebesar 0,6 persen (QoQ).

Read more

Stephanie Rebecca/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here