Indeks Nikkei Awal Pekan Dibuka Positif Terpicu Pelemahan Yen dan Kenaikan Saham Perbankan

771
indeks nikkei

Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada pembukaan perdagangan awal pekan Senin (15/02) dibuka rebound, membalas anjlok hari Jumat kemarin, terpantau membukukan kenaikan 633,82 poin atau 4,24 persen di 15,586.43. Penguatan indeks Nikkei terdorong pelemahan Yen dan kinerja positif saham perbankan.

Lihat :Bursa Jepang Akhir Pekan Anjlok, Kebijakan Suku Bunga Negatif Belum Berhasil

Pagi ini dirilis hasil pertumbuhan ekonomi tiga bulan terakhir 2015, dimana ekonomi Jepang berkontraksi dalam tiga bulan terakhir tahun 2015. Produk domestik bruto turun negatif 1,4 persen secara tahunan dalam tiga bulan yang berakhir 31 Desember, turun jauh dari kenaikan revisi 1,3 persen pada kuartal ketiga, demikian rilis dari Kantor Kabinet Jepang pada hari Senin (15/02) di Tokyo. Estimasi median dari 33 ekonom yang disurvei Bloomberg News adalah penurunan 0,8 persen.

Hasil buruk pertumbuhan ekonomi ini melemahkan kurs Yen terhadap dollar AS. Pasangan dolar-yen, yang naik 0,29 persen pada 113,51. Pekan lalu, jatuh serendah pada 111. Pelemahan yen adalah positif bagi eksportir karena hal ini meningkatkan pendapatan mereka di luar negeri bila dikonversi ke dalam mata uang lokal.

Pada awal perdagangan saham hari ini, saham-saham eksportir utama bukukan kenaikan. Saham Toyota, Nissan, dan Honda naik antara 5,10 persen hingga 5,73 persen.

Saham-saham perbankan Jepang, yang telah turun tajam sejak keputusan mengejutkan Bank of Japan untuk memperkenalkan suku bunga negatif pada akhir Januari, rally dengan saham Mitsubishi UFJ naik 6,74 persen, saham SMFG naik 6,77 persen, saham Mizuho Financial naik 6,06 persen, dan saham Nomura naik 7.64 persen.

Saham Jepang menguat di seluruh papan setelah Kozo Yamamoto, seorang sekutu utama Abe, menyarakan pada hari Jumat bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe perlu mengadakan pertemuan puncak ekonomi darurat untuk membahas langkah-langkah untuk mengatasi perlambatan pertumbuhan global serta gejolak pasar.

Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau melonjak 740 poin atau 5%% pada 15,540, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 14,800.

Siang nanti akan dirilis data Industrial Production Final secara bulanan dan secara tahunan, yang diperkirakan turun dari hasil sebelumnya. Jika hasil buruk ini terealisir akan semakin menekan Yen.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya hari ini, indeks diperkirakan masih berpotensi menguat terbatas merespon potensi pelemahan Yen dengan buruknya data ekonomi Jepang. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 15,257-14,940, dan kisaran Resistance 15,891-16,348.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here