Harga CPO di bursa komoditas Malaysia pada perdagangan Selasa siang (16/02) terpantau menguat. Kenaikan harga CPO siang ini dipicu pelemahan nilai tukar Ringgit terhadap dollar AS.
Pada siang ini terpantau dollar AS menguat terhadap Ringgit. Terpantau pasangan dollar AS-Malaysia Ringgit naik 0,32% pada 4.1530.
Pelemahan ringgit menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya meningkat.
Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia hari ini tampak mengalami kenaikan. Harga kontrak Mei 2016 yang merupakan kontrak paling aktif menguat sebesar 20 ringgit dan diperdagangkan pada posisi 2.619 ringgit per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat dengan pelemahan Ringgit karena mulai pulihnya dollar AS. Pergerakan harga juga bisa dipengaruhi oleh kondisi permintaan dan pasokan global dan harga minyak mentah .
Harga CPO berjangka kontrak April 2016 di bursa komoditas Malaysia berpotensi mengetes level Resistance pada posisi 2.670 ringgit dan 2.720 ringgit. Sedangkan level Support yang akan dites jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 2.570 ringgit dan 2.520 ringgit.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang