Memasuki sesi 1 perdagangan IHSG Kamis (06/04), IHSG lanjutkan penguatan, naik 14,38 poin atau 0,30% pada 4882,61. Penguatan IHSG terdukung aksi bargain hunting investor dipicu kenaikan harga minyak mentah.
Harga minyak mentah berjangka terangkat oleh penurunan tak terduga dalam persediaan minyak mentah, meskipun beberapa pedagang memperingatkan bahwa kelebihan pasokan dan permintaan fisik tidak menjamin pemulihan harga yang kuat pada tahap ini.
Persediaan minyak mentah AS turun 4,9 juta barel dalam pekan sampai 1 April dibandingkan dengan ekspektasi analis untuk kenaikan 3,2 juta barel, menurut data dari Administrasi Informasi Energi pada hari Rabu.
Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate (WTI) kontrak bulan depan diperdagangkan pada $ 38,09 per barel, naik 34 sen dari penutupan terakhir mereka dan 8 persen di atas posisi terendah April mereka.
Sedangkan harga minyak mentah berjangka patokan Internasional diperdagangkan di atas $ 40 per barel pada awal perdagangan dan berdiri di $ 40,07 pada 0038 GMT, naik 23 sen dari terakhir dekat dan hampir 8 persen di atas posisi terendah yang dicapai awal pekan ini.
Lihat : Harga Minyak Mentah Sesi Asia Menembus $ 40
IHSG siang ini terdukung oleh 8 sektor yang positif, dengan penguatan tertinggi pada sektor Pertambangan yang naik sebesar 2,50%. Pada sesi 1 siang ini tercatat 164 saham menguat, sedangkan 114 saham melemah. Sampai siang ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 3,49 miliar saham dengan nilai mencapai 2,83 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 154.189 kali.
Siang ini dana asing yang masuk ke pasar modal meningkat, dari sebelumnya pagi tadi sekitar Rp. 15,95 miliar, siang ini meningkat menjadi sebesar Rp. 97,77 miliar.
Lihat : IHSG 7 April Dibuka Positif Terdorong Penguatan Bursa Global
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi menguat terbatas dengan potensi lanjutan aksi beli saham investor yang didukung penguatan harga minyak mentah. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4861-4830, dan kisaran Resistance 4912-4943.
Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
