Memantau pergerakan kurs rupiah pada perdagangan pasar spot valas dan juga antar bank hari pertama pekan ini, rupiah Senin pagi (16/05) bergerak positif setelah diawal perdagangan dibuka melemah dari perdagangan sebelumnya. Menurunnya nilai kurs seiring kuatnya dollar AS terhadap banyak rivalnya di pasar forex sesi pagi ini.
Pelemahan rupiah di awal perdagangan kembali pojokkan keuntungan bursa saham pagi ini oleh aksi investor asing tarik dananya dari bursa sehingga tercetak net sell beberapa saat setelah pasar dibuka sebesar Rp80 miliar lebih. Tindakan asing ini membuat IHSG anjlok sekitar 0,6% ke posisi 4732.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,09% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13321/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13328/US$. Demikian kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini juga melemah ke 13328 dari posisi 13311 perdagangan hari Jumat(13/05).
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi menguat hingga akhir perdagangan meskipun dollar AS menguat, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah bergerak di level support di 13358 resistance 13313 per dollar.