Pergerakan saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang masih kurang menarik hingga perdagangan bursa saham hari Kamis (26/05) masih memberikan sinyal negatif untuk pergerakan saham perdagangan berikutnya. Pasalnya secara fundamental keuangan perseroan masih kurang mendukung meskipun baru saja dilaporkan kinerja periode Q1-2016 lalu lebih baik.
Perusahaan ritel yang memiliki 31 cabang atau gudang yang tersebar diseluruh Indonesia dan berencana akan membangun 1000 outlet yang lebih rendah dari target tahun sebelumnya berhasil mendapatkan untung dalam 3 bulan pertama tahun ini sebesar Rp68,58 setelah periode yang sama tahun 2015 mencetak kerugian hingga Rp38,6 miliar.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada Kamis (26/05) saham AMRT tampak tidak diperdagangkan setelah perdagangan sebelumnya berada pada level 595 dan bergerak bearish dengan volume perdagangan saham mencapai 217 ribu lembar saham saja.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, saham AMRT perdagangan sebelumnya bergerak bearish dengan indikator MA bergerak datar dengan Stochastic berusaha turun mendekati area jenuh jual.
Indikator Average Directional menunjukkan garis +DI bergerak datar dengan garis ADX bergerak datar menggambarkan bahwa tren saham AMRT masih dapat terkoreksi. Dengan kondisi teknikalnya, rekomendasi trading untuk saham ini hanya wait and see.
Lens Hu/VMN/VBN/ Analyst at Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang