Pada akhir perdagangan Rabu dini hari (08/06), harga batubara Rotterdam berakhir turun mengabaikan kenaikan harga minyak mentah dan pelemahan dollar AS.
Harga batubara Rotterdam berakhir melemah tertekan aksi profit taking investor memanfaatkan rally kenaikan harga batubara dalam tiga sesi perdagangan terakhir. Rally tersebut membuat harga batubara meningkat sekitar 3,6 persen.
Harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak bulan Juni 2016 turun di posisi 51,95 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami penurunan sebesar -0,65 dollar atau setara dengan -1,24 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.
Lihat : Harga Batubara Rotterdam Terdukung Kenaikan Minyak Mentah
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan sentimen kenaikan harga minyak mentah. Namun perlu dicermati pergerakan dollar AS yang bisa mempengaruhi pergerakan harga batubara.
Harga batubara berjangka berpotensi mengetes level Resistance pada posisi 52,50 dollar dan Resistance kedua di level 53,00 dollar. Sedangkan level Support yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 51,50 dollar dan 51,00 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang