Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Selasa (26/07) berakhir naik tipis 0,07 persen pada 5224.40. Indeks LQ 45 ditutup naik 0,23 persen pada 902,20. Penguatan IHSG terdorong aksi bargain hunting investor asing.
Aksi beli saham didorong optimisme ekonomi Indonesia. Peningkatan data ekonomi seperti cadangan devisa, peningkatan penjualan ritel dan peningkatan surplus perdagangan, memberikan sentimen positif penguatan ekonomi. Ditambah dengan gencarnya pemerintah mensosialisasikan dan mendorong pelaksanaan Tax Amnesty memberikan optimisme peningkatan penerimaan negara.
IHSG sore ini terdukung oleh 5 sektor yang positif, dengan penguatan tertinggi pada sektor Infrastruktur yang naik 1,23%. Pada akhir perdagangan sore ini tercatat 145 saham menguat, sedangkan 177 saham melemah. Sampai sore ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 6,30 miliar saham dengan nilai mencapai 6,32 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 267.426 kali.
Lihat : IHSG 26 Juli Sesi 1 Tertekan Pelemahan Rupiah
Sore ini aksi beli saham investor asing terjadi. Terpantau sore ini dana asing yang masuk pasar modal mencapai Rp. 374,56 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan perdagangan IHSG selanjutnya berpotensi menguat dengan lanjutan aksi beli saham dan optimisme ekonomi Indonesia. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5193-5162, dan kisaran Resistance 5255-5287.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang