Kurs rupiah yang dibuka lebih rendah pada awal perdagangan hari Kamis (10/8) bergerak konsolidasi ditengah bangkitnya kembali kekuatan dollar melawan rival utamanya di pasar spot. Hingga pasar valas dalam negeri berakhir sore ini, rupiah berada di posisi hijau namun diwaspadai koreksi pada pasar spot oleh laju dollar AS yang semakin kencang. Dollar berhasil menguat oleh pergerakan teknikal ditengah sepinya fundamental penggerak kuat rival-rivalnya.
Kekuatan moderat rupiah hingga sore ini belum menambah semangat investor asing setor modalnya lebih besar lagi dari perdagangan siang. Net buy investor asing berkurang kini tercatat hanya Rp61 miliar. Lebih banyaknya asing beli saham tidak berhasil imbangi profit taking investor lokal yang membuat IHSG koreksi tipis 0.09%.
Lihat: IHSG 11 Agustus Berakhir Turun Tipis; Tetap Raih Lebih 61 Miliar Dana Asing
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,08% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13103/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13115/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat ke 13113 dari posisi 13123 perdagangan hari Rabu (10/08), sedangkan kurs transaksi antar bank menguat ke posisi 13179 setelah perdagangan sebelumnya 13189.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif jika penguatan dollar AS terhenti di sesi Amerika dan terjadi koreksi.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens