Di tengah perdagangan pasar valas spot sesi Eropa (2/9) dan sekaligus mengakhiri perdagangan valas antar bank di Indonesia, rupiah bergerak sangat kuat pada kisaran 13100 yang disebabkan oleh pelemahan dollar AS terhadap banyak rivalnya termasuk kurs kawasan Asia.
Semakin kuatnya rupiah hingga akhir perdagangan bursa saham sore ini memberikan dorongan asing menambah modalnya di bursa saham dengan net buy Rp435 miliar. Dan aksi beli saham oleh investor asing tersebut ikut menyumbang tenaga bagi penguatan IHSG awal pekan hingga 0,1%.
Lihat: Hanya 14 Saham Unggulan Yang Bantu Penguatan IHSG Senin
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,70% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13150/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13223/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini kembali diperkuat.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat ke 13197 dari posisi 13261 perdagangan hari Jumat (2/9), sedangkan kurs transaksi antar bank menguat ke posisi 13263 setelah perdagangan sebelumnya 13327.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif jika data ekonomi AS malam ini memangkas kekuatan dollar AS hingga akhir perdagangan esok pagi.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens