10 Saham Unggulan Dari 5 Sektor Yang Berusaha Tumbangkan IHSG

679

Mengakhiri perdagangan saham  hari kedua pekan ini (6/9),  Indeks Harga Saham Gabungan  menguat  tipis dengan pergerakan yang mixed sepanjang hari. Penguatan IHSG mendapat dukungan besar dari investor lokal, karena terpantau investor asing lakukan aksi profit taking besar dengan  net sell sebesar Rp237 miliar.

IHSG ditutup naik 0,17 persen pada posisi  5381,35, demikian  indeks LQ 45 naik 0,18 persen pada 927,89.  Penguatan  IHSG hari ini diangkat  oleh bangkitnya  5  sektor saham yang dipimpin oleh  sektor mining dan sektor finance dengan kenaikan 0,93% dan 0,76% masing-masing.

Lihat: IHSG 7 September Ditutup Naik Terdorong Penguatan Rupiah dan Minyak Mentah

Saham – saham unggulan yang angkat tinggi  5  sektor tersebut hingga  masuk zona hijau  seperti saham PTBA, ADRO, INCO, ITMG, BBCA, BBTN, BMRI, BBRI, ICBP, INDF, UNVR, KLBF, KAEF, PTPP dan BSDE. Sedangkan saham unggulan yang berusaha merahkan sektor-sektor tersebut yaitu  saham BBNI, GGRM, dan ASRI.

Sedangkan  5 sektor yang melemah seperti sektor industri dasar, infrastruktur, trade, agri dan aneka industri, yang dipimpin oleh pelemahan saham paling besar yaitu sektor industri dasar dengan pelemahan sektor hingga 0,83%. Saham-saham unggulan yang merahkan sektor tersebut seperti saham LSIP, UNTR, JSMR, TBIG, TLKM, PGAS, EXCL, SMGR, INTP, dan CPIN, sedangkan saham unggulan yang berusaha perkuat sektor tersebut seperti saham AALI dan BMTR.

Lens Hu/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here